Langsung ke konten utama

Entri yang Diunggulkan

Film Muatan Budaya Batak Ngeri-ngeri Sedap di Netflix

Beberapa kali cuplikan film Ngeri-ngeri Sedap ini lewat di beranda tiktok. Membuatku yang awalnya hanya senyam-senyum saja menyaksikan tayangan singkat tersebut. Hingga akhirnya, penasaran sampai titik tertinggi. Bersyukur sekali, karena tak lama setelah penayangan di bioskop selesai. Film Ngeri-ngeri Sedap ini muncul di Netflix. Langsung saja saya putuskan untuk menontonnya saat melihat film yang mengangkat budaya batak ini berada di urutan pertama rekomendasi dari Netflix. Berhubungan Dengan Suku Batak Sejak Kecil Saat menonton tayangan ini, saya termasuk yang beberapa kali menyaksikan youtube channel Adik Abang yang dulu saya kenal sebagai Agak Laen. Gara-gara muncul lagu Agak Laen yang memang benar lain kali lah lagu ini, hehe. Sejak kecil saya sudah dekat dengan orang-orang dari suku batak. Bukan apa-apa, kalau pernah dengar nama daerah Rawa Lumbu, mungkin akan tahu kalau di Jembatan 13 sampai Jembatan 14 itu banyak sekali suku bataknya di sini. Bermula dari issue mengenai pemind

Free Solo (2018) Documentary Movie

Free Solo Film


Apa yang muncul dalam benak Anda, ketika melihat tayangan seorang pendaki tebing tidak menggunakan tali pengaman? Dahulu, saya berpikir kalau tayangan seperti itu hanya fiktif belaka. Dibuat di studio dengan bantuan layar hijau sebagai latar. Kemudian diolah kembali menjadi seolah-olah berada di atas tebing. Menapaki jalur datar menjulang tinggi. Tanpa rasa takut akan kematian yang tengah menanti. 

Wajar jika banyak orang berpendapat bahwa orang seperti Alex Honnold pasti tidak waras. Tidak sedikit pula yang menganggap bahwa dia hanya mencari ketenaran. Bahkan, dianggap hanya ingin membunuh dirinya sendiri dengan cara yang aneh. Cukup banyak yang menganggap bahwa apa yang dilakukan oleh Alex adalah hal yang dilakukan bagi orang yang ingin mati dengan sia-sia.

Kehidupan Alex Honnold Sang Free Solo

Semenjak usianya 19 tahun, Alex mengakui bahwa dia sudah tinggal dalam mobil van dan merasa nyaman di dalamnya. Ketika ayahnya meninggal, dia harus putus sekolah. Kemudian, hidup dari uang asuransi yang ditinggalkan sang ayah. Kehidupan yang penuh dengan pengiritan demi pengiritan dijalani Alex. Dengan mobil vannya itulah dia mengelilingi banyak tempat. Mendaki beberapa tebing yang terjangkau olehnya. Sambil menikmati kehidupan yang menawarkan banyak hal tak terjangkau olehnya.

Free Solo adalah istilah yang disematkan bagi mereka yang mendaki tebing tanpa menggunakan tali pengaman. Berbekal tangan yang disematkan ke dalam lubang tebing. Serta kekuatan kaki dan kejelian dalam memutuskan pijakan selanjutnya. Tentunya, saat melihat tayangan di National Geography berjudul Free Solo. Yang menyeritakan kehidupan Alex Honnold ini membuat saya sebagai penonton merasa keringat dingin. Takut, jikalau tayangan tersebut merekam kematian seseorang saat melakukan Free Solo.

Free Solo Di El Capitan Vertical Rock

Penulis buku biografi tentang Alex Honnold pernah bertanya. Apakah dia pernah merasa takut? Tentu. Alex mengatakan bahwa dia kerap meragukan dirinya saat hendak mendaki sebuah tebing. Namun, dia mengakui, bahwa ketakutan terbesarnya adalah ketika berhadapan dengan El-Capitan. Sebuah tebintlg yang menjulang tinggi dengan permukaan teramat datar. Tingginya 3600 kaki dan termasuk lebih tinggi dari menara kembar di Malaysia.

Bisa dibayangkan betapa mengerikannya mendaki tebing ini tanpa alat bantu. Dalam tayangan ini, kehidupan Alex disoroti. Sebelum dia mencoba mendaki El-Capitan, kita akan diajak untuk berkenalan dengan kehidupannya. Di masa lampau, Alex hidup di tengah keluarga yang bahkan tak pernah mengajarkannya apa itu cinta. Ayahnya seorang pemurung yang mengajarkannya mendaki untuk pertama kalinya. Kedua orangtuanya sering bertengkar. Hingga kemudian mereka bercerai, musim panas berikutnya sang ayah meninggal dunia.

Tebing El capitan memiliki beberapa zona berbahaya. Tak hanya bentuknya yang terjal. Tempat ini pun hanya menyediakan dua lokasi untuk beristirahat dalam waktu singkat. Lokasi pertama cukup jauh dari daratan. Namun, letaknya cukup dekat dengan lokasi kedua. Ada beberapa zona berbahaya yang disertakan sebagai informasi bagi para pendaki atau Free solo seperti Alex.


  • Stoveleg Crack : tempat ini berbahaya karena banyak bebatuan yang sering jatuh melewati celah ini.

  • King Swing : lokasi ini disinyalir merupakan tempat yang paling banyak memakan korban. Karena, bentuk pecahannya ini terbilang cukup sulit.

  • Camp : di sini, cuaca cukup terbilang ekstrim. Udara akan berubah sangat drastis dan kecepatan angin bisa sangat membahayakan para pendaki.

Hubungan Alex Dan Ayahnya

Kecintaan Alex mengunjungi banyak tempat untuk mendaki. Sepertinya menurun dari sang Ayah yang memang gemar berjalan-jalan. Meski tidak mendaki gunung atau tebing. Tapi, hobi travelingnya ke seluruh dunia ini sama dengan kegemaran sang Ayah. Menurutnya, jika sang Ayah masih hidup tentu akan merasa bangga dengan apa yang dia lakukan. Meskipun di mata Alex, pencapaiannya ini tak ada apa-apanya di mata sang Ibu.

Keluarga Alex ini seperti hubungan keluarga yang kurang menyajikan cinta di dalamnya. Meskipun ditampilkan senyuman lebar pada setiap foto masa kecilnya. Tapi, sang Ibu pun mengakui kalau hubungannya dengan ayahnya Alex kurang hangat. Sang Ayah selalu murung dan tampak tidak semangat dalam menjalani hidup. Alex pun mengakui, di usia 23 tahun, dia belajar bagaimana memeluk dengan hangat. Juga, dia tak memercayai hubungan percintaan.

Alex mengakui kalau dia tak pernah serius dalam menjalani hubungan percintaan. Baginya itu hal yang membuang waktu. Sementara dia hanya ingin fokus untuk mencapai apa yang diimpi-impikan. Apalagi, Alex terbilang lebih senang menyendiri dan tak suka berbincang dengan orang lain.

Ketika diminta berbicara di depan kelas untuk memotivasi anak remaja di sebuah sekolah. Alex berkata kalau dia tak nyaman dan gugup berbicara di depan banyak orang. Dirinya mempresentasikan kegiatannya dan bagaimana bisa menjadikan hobi panjat tebingnya itu menjadi pekerjaan.

Apakah Alex Memiliki Keabnormalan?

Apakah Alex memiliki rasa takut? Seseorang pernah bertanya padanya. Dan dijawab dengan santai, "tentu saja". Tapi, dari apa yang dia lakukan, banyak orang tak memercayai bahwa dia punya rasa takut. Hingga kemudian tercetuslah keharusannya untuk memeriksa otaknya. Hasilnya cukup mengejutkan, karena ukuran amigdalanya cukup jauh dari posisi orang pada umumnya.

Ini karena selama hidupnya Alex tidak pernah mau mengurusi apa kata orang. Dia memang tampak seperti orang yang tak memiliki emosi. Datar. Menjalani hidup secara teratur, bangun tidur satu menit sebelum alarm berbunyi di pagi hari. Menikmati makanan sehat. Berolahraga. Dan sepenuh hidupnya dihabiskan dengan berada di atas tebing atau di dalam vannya.

Meski begitu, hasil dari MRI otaknya ini bukan sesuatu yang buruk. Hanya saja menjadi sebuah jawaban mengapa Alex seolah tidak memiliki ketakutan seperti orang kebanyakan. Beberapa mengatakan, kondisi seperti Alex hanya terjadi pada beberapa orang saja. Kondisi amigdala pada otak berfungsi untuk mengontrol emosi pada manusia. Karena kehidupannya yang jarang menghabiskan waktu dengan banyak orang. Cenderung cuek. Menjadi jawaban akan kondisinya.

Menurut Tommy, kebiasaan Alex yang jarang memiliki hubungan serius dalam percintaan yang membantunya tetap fokus saat mendaki. Dia berpendapat, kalau hubungan serius bisa membuat Alex kehilangan konsentrasi saat harus membuat keputusan yang besar bagi hidupnya.

Ada Beberapa Alasan Kenapa Saya Suka Film Dokumenter Ini

1. Saya dikenalkan pada kegiatan alam yang ternyata nyata bernama Free Solo. Apa yang ditampilkan di tayangan televisi itu nyata adanya.

2. Free Solo bukanlah orang-orang yang tidak memiliki semangat hidup. Justru mereka memiliki semangat untuk terus berjuang dan mencapai apa yang mereka inginkan.

3. Keputusan yang diambil sebelum melakukan Free Solo, nyatanya tidak melalui jalan yang singkat. Ada banyak pertimbangan. Pengenalan medan. Sampai cara agar tetap mampu bertahan hingga berhasil mencapai puncaknya.

4. Menjalani hidup seperti yang Alex lakukan, memang berat. Dia tak memiliki keluarga yang melimpahkannya dengan kasih sayang, tak memiliki banyak teman. Namun, dia tetap hidup dan menjadikan kehidupannya berarti.

5. Dia tidak lelah untuk mencoba dan menghadapi rasa takutnya. Ketakutan terbesar Alex adalah mempertanyakan dirinya apakah Ia mampu mendaki El Capitan atau tidak.

Film dokumenter free solo


Informasi Film

Judul : Free Solo (2018) || Sutradara : Jimmy Chin, Elizabeth Chai Vasarhelyi || Tim : Alex Honnold, Tommy Caldwell, Jimmy Chin || Rilis : 14 December 2018 || Lokasi Film : Yosemite, California, USA || Production Co : Itinerant Films, Little Monster Films, National Geographic || Durasi : 100 menit || Nonton di National Geography Channel

Penutup

Menonton tayangan dokumenter seperti ini. Tentunya menguras segala emosi baik jiwa dan raga. Jiwa, karena saat Alex bercerita dengan wajah datarnya tentang kehidupan masa kecilnya. Mendatangkan rasa tidak tega dalam diri saya. Sementara itu, di lain sisi, raga saya ikut terkuras ketika tim kameramen ikut mempertanyakan apakah mereka akan berhasil merekam proses Alex selama Free Solo? Terutama, mereka takut jika nanti harus menyaksikan kematian mendadak akibat apa yang dikerjakan oleh Alex. Pun demikian dengan saya yang sempat merasa takut akan dihadapi oleh sesuatu yang menyakitkan.

Film dokumenter ini juga bisa ditonton di Disney Hotstar, ya.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Drama Nana Anime Series (2006)

Nana Anime Series : Dua Nana Satu Tempat Kos Berbeda Takdir. Akhirnya bisa dapat serial anime lagi setelah berkali-kali nontonin judul yang itu lagi-itu lagi. Saking setianya, sampai bingung mau pilih anime mana lagi. Dulu, masih bergantung sama rekomendasi dari Youtube. Berharap bisa dapet anime keren dadakan, seperti waktu nonton Kamisama Hajimemasita.  Tapi, belakangan ini malah nggak sesuai dengan selera. Akhirnya, beberapa hari lalu coba cari lagi di website Myanimelist. Ketemu sama satu judul yang sedikit mencurigakan. NANA. Itu judulnya, iya, nama orang. Kenapa milih judul ini? Karena, masuk kategori Shoujo, biasanya selalu ada karakter cowo-cowo anime yang ganteng. Dan romance, yang tandanya akan ada kisah percintaan. Pas ditonton, wow, ini khusus 21+ ya teman-teman. Tapi, kalau penasaran seperti apa sih serial anime ini. Saya akan ceritain banyak di sini, meski sepertinya sulit kalau disuruh menyeritakan ulang dari A sampai Z. Beberapa hal yang memang saya suka aja dari anime

Intip Peralatan Naik Gunung yang Wajib Anda Miliki

source : https://pixabay.com/id/photos/pendaki-gunung-pegunungan-jejak-5649828/ Mendaki gunung adalah hobi yang menantang tapi memberikan kesenangan tersendiri kepada pelakunya. Untuk Anda yang menyukai hobi satu ini, ada pinjaman bank yang bisa Anda gunakan untuk membeli peralatan naik gunung yang diperlukan. Berbicara soal peralatan naik gunung, memilihnya tidak boleh sembarangan. Anda tidak mau peralatan naik gunung Anda rusak di perjalanan, bukan? selain akan merepotkan, Anda pula jadi harus membeli peralatan yang baru. agar tidak salah pilih, simak informasi berikut ini. Tips Memilih Perlengkapan Naik Gunung yang Tepat Yang paling penting dari peralatan naik gunung adalah memiliki aman dan daya tahannya tinggi. pasalnya medan gunung itu terbilang ekstrem dan bahaya. Maka dari itu, diperlukan peralatan yang bisa menopang beban berat dan aman saat dibawa oleh pendaki. Agar tidak salah memilih peralatan naik gunung, simak tips berikut ini.   Beli Karena Kebutuhan Selain mengutamakan

GOLL..ABORASI Ngajak Online 2022 Inovasi Kreatif Bisnis

Kembali lagi Ngajak Online 2022 GOLL..ABORASI yang diadakan oleh JNE. Tujuannya untuk menambah wawasan serta ilmu bisnis UKM melalui sharing pengalaman dari UKM Sorong yang sudah berpengalaman. Videonya bisa ditonton di channel JNE ID. Tema kali ini cukup menarik yaitu bagaimana menjadikan bisnis online semakin meningkat. Terutama buat UKM yang sedang mengalami stuck. Baik dari omsetnya maupun dari penjualan produknya. Nah, obrolan kali ini cukup menarik, UKM dari Kota Sorong ini enggak tanggung-tanggung membeberkan apa saja inovasi yang dilakukan agar bisnis online-nya semakin melejit. Sebagai informasi, narasumber acara GOLL..ABORASI yang diadakan secara daring ini ada Pak Fredi Luhukay yang merupakan Branch Manager JNE Sorong, Ratna Sari owner dari Nami Craft dan Pak Teguh Hidayat Iskandar owner dari CMO Mooipapua. Ngajak Online 2022 Bahas Tuntas Inovasi Kreatif Bisnis Online Pandemi beberapa waktu lalu membuat masyarakat Indonesia dituntut untuk terbiasa serba online. Karena