Rekomendasi Anime Movie Studio Ghibli Di Netflix

Anime Studio Ghibli. Waktu awal pertama kabar mengenai Telkom berbaikan dengan Netflix. Khalayak ramai memperbincangkan ingin menonton apa nantinya?

Wajar banget, karena selama ini banyak yang harus menggunakan VPN demi mengakses dan berlangganan Netflix. Kabar mengenai keretakan kerjasama antara Telkom dan Netflix memang cukup lama sudah diketahui. Tapi, sedihnya, justru berimbas ke banyak pengguna produk telkom.

Jadi, hal pertama yang banyak dibicarakan oleh teman-teman saya di grup ketika kabar keduanya akan berbaikan. "Ingin nonton film apa dulu ya dari anime produksi Studio Ghibli?"

Nah, pas pertama kali pandemi hadir. Banyak teman-teman saya mulai maraton anime dari studio ghibli ini. Saya termasuk yang bergabung belakangan, sekitar pertengahan tahun 2020. Dan ini beberapa rekomendasi anime movie karya studio ghibli.

Catatan : Beberapa anime ini ada yang diperuntukkan untuk usia 13 tahun ke atas. Jadi biar nonton bareng keluarga sekaligus membahagiakan diri dan keluarga di masa pandemi ini sukses seperti tips dari kak Elva lancar. Jangan lupa cek rating usia sebelum nonton, ya.

Rekomendasi Anime Movie Studio Ghibli

1.My Neighbor Totoro

Anime ini banyak direkomendasiin karena sosok Totoronya lucu dan gemesin banget. Bahkan, sampai boneka dan merchandise Totoro banyak diminati. Soalnya, memang lucu juga karakter ini di filmnya.

Berkisah tentang kakak beradik yang baru pindah ke rumah di desa. Bersama sang ayah yang harus bekerja dari rumah sebab enggak ada yang menjaga anaknya. Sementara Ibunya kakak beradik ini sedang sakit dan dirawat di rumah sakit.

Suatu hari, sang adik tengah bermain di halaman rumahnya. Namanya tinggal di desa, tentunya tidak ada pagar pembatas dengan hutan yang berada di dekat rumah. Si adik bermain terus masuk sampai hutan dan tanpa sengaja masuk ke dalam tempat Totoro tinggal.

Mei, kakaknya Satsuki, baru saja pulang dari sekolah dan terkejut karena adiknya enggak ada di rumah. Bapaknya sempat bilang kalau Satsuki main di halaman. Ketika dicari ternyata enggak ada di halaman. Hingga akhirnya pencarian masuk ke dalam hutan dan menemukan Satsuki yang tertidur di tengah hutan.

Ada beberapa momen yang cukup mengharukan saat permintaan Satsuki enggak dikabulkan. Sampai akhirnya satu kampung nyariin Satsuki dan Mei merasa bersalah banget karena mengabaikan adiknya. Di sinilah, Mei mendapat pertolongan dari Totoro.

Bagian yang lucu buatku itu, saat Totoro dan Mei sama-sama berdiri di tempat pemberhentian bus. Terus, saat ada tetesan hujan jatuh ke kepala Totoro. Langsung merinding Totoronya dan bulu-bulunya bergerak. Ini gemoy banget sih buat saya pas di bagian ini.

2. Spirited Away

Kalo anime ini dari awal aja udah ketawan. Intinya, jangan serakah sama makanan. Gitu. Karena, kalau anggap remeh apalagi makan tanpa izin, bisa berakibat buruk nantinya.

Chihiro dan kedua orangtuanya sedang dalam perjalanan menuju rumah baru mereka. Dalam perjalanan, bapaknya berhenti di suatu tempat dimana tempat tersebut seperti pasar malam yang terbengkalai. Enggak ada orang satupun. Tapi, anehnya mereka mencium aroma masakan yang lezat.

Dari aroma masakan inilah yang membawa petaka untuk Chihiro. Ia tak dapat menemukan kedua orangtuanya. Tak hanya itu, ia tersesat di pasar malam tersebut yang mendadak ramai oleh makhluk dengan bentuk aneh.

Beruntung ia diselamatkan oleh Haku. Tapi, sayangnya Chihiro enggak bisa langsung pulang begitu saja. Karena ia harus menemukan bapak dan ibunya.

Ini ceritanya bikin terharu sama kasihan, sih. Chihiro harus jadi budak karena keserakahan bapak dan ibunya. Beruntungnya dia ketemu temen yang baik dan ngelindungin banget. Kalau enggak, bisa-bisa jadi santapan orang-orang di pasar malam itu.

Bagian yang paling teringat itu, pas Chihiro duduk di kereta api barengan sama Kaonashi. Lucu aja gitu si Kaonashi duduk manis enggak ngapa-ngapain. Nurut gitu sama Chihiro. 

3. Howl's Moving Castle

Dikisahkan seorang gadis bernama Sophie bertemu dengan penyihir Howl yang sangat terkenal. Banyak yang bilang, kalau Howl ini jahat banget. Sampai-sampai enggak ada yang berani bertemu dengannya.

Tapi, justru yang enggak diduga sama Sophie usai bertemu Howl adalah tokonya didatangi wanita gemuk yang kemudian mengubahnya menjadi tua. Sophie terkejut bukan main saat melihat wajah dan tubuhnya di cermin. Ia berubah menjadi wanita tua.

Karena malu, ia pun pergi dari rumah. Kabur entah mau ke mana. Dan di perjalanan, setelah menolong patung jerami. Sophie justru ditolong oleh si patung tersebut dan dipandu hingga bisa berada si kastil milik penyihir Howl.

Di kastil Howl, Sophie memutuskan untuk menjadi asisten di rumah tersebut. Agar diizinkan untuk tinggal. Karena, ia tak memiliki tujuan dan ia hanya perlu menjauh dari kota tempat tinggalnya.

Bagian yang paling diingat itu cukup banyak. Soalnya si penyihirnya ini tampan cuma sayangnya pengecut. Yang unik itu karena kastilnya bisa jalan dan digerakkan oleh Api yang bisa ngomong. 

4. Whisper of the Heart

Suka sama keluarganya Shizuku ini. Soalnya, mereka punya banyak sekali buku di apartemennya. Dan Shizuku suka sekali membaca. Apalagi bapaknya bekerja di perpustakaan. Udah aja semakin semangat nontonnya.

Dikisahkan suatu hari Shizuku yang mau berangkat ke perpustakaan. Bertemu dengan seekor kucing dan mengikuti kucing tersebut. Ternyata, kucing itu membawa Shizuku ke suatu tempat yang baru buatnya. Dan melihat satu toko berisi barang antik yang membuatnya terpesona.

Di sana ada patung kucing bernama Baron. Patung tersebut memiliki mata yang cukup unik. Shizuku beberapa kali pun menghampiri tempat ini. Yang ternyata itu adalah rumah kakek Seiji. Seiji ini temannya Shizuku dan terkenal iseng sehingga dia enggak begitu suka sama Seiji.

Kisah anime ini fokus ke cita-cita keduanya. Shizuku yang cita-citanya ingin jadi penulis sempat merasa khawatir dan bingung apakah itu adalah cita-cita yang tepat atau enggak.

Momen paling diingat itu saat Shizuku ikut main musik dengan Seiji dan teman-teman kakeknya. Keren aja gitu lihat betapa kompaknya mereka. Sekaligus karena soundtracknya yang enak didengar. Lagu Country Road digubah ke bahasa Jepang dan tetap enak didengar.

5. The Tale of The Princess Kaguya

Dikemas dengan kisah legenda Putri Bambu. Seorang kakek penebang bambu melihat sebatang bambu yang bersinar di dalam hutan. Karena penasaran, ia mendekati bambu tersebut kemudian keluarlah seorang putri yang cantik sekali sedang tertidur. Hanya saja, ukuran putri tersebut hanya seluas telapak tangan si kakek.

Karena sudah bertahun-tahun tidak dikaruniai seorang anak. Kakek ini langsung pulang dengan riang gembira dan memberitahu pada istrinya. Keduanya sepakat untuk mengurus putri ini.

Secara ajaib, si putri berubah menjadi bayi dengan ukuran seperti bayi manusia pada umumnya. Selain itu, ternyata istrinya pun secara ajaib mengeluarkan asi dari payudaranya. Kesenangan mereka terus bertambah dari hari ke hari karena Putri Kaguya tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas.

Meski ukurannya seperti bayi manusia pada umumnya. Putri Kaguya justru bertumbuh dengan sangat cepat. Tiba-tiba ia sudah beranjak remaja dan menjadi remaja yang senang membantu teman serta cantik dan pintar.

Suatu hari, ketika kakek penebang bambu sedang mencari bambu. Ia terkejut karena saat menebang bambu, keluarlah uang koin emas yang banyak sekali dari dalamnya. Ia seketika membawa uang tersebut.

Ia mulai berpikir kalau itu adalah petunjuk agar ia menjadikan Putri Kaguya menjadi Putri sesungguhnya. Mulailah si kakek ini pergi ke kota untuk mendapat kehidupan yang layak dan posisi yang bagus.

Tak lama ketika ia kembali, ia sudah memastikan bahwa kehidupan mereka sudah menjadi bangsawan. Saat pindah ke rumah baru mereka. Kakek penebang bambu mulai mencarikan calon pasangan dari kalangan bangsawan.

Kecantikan Putri Kaguya pun tersiar luas. Banyak bangsawan yang penasaran dengan sosoknya. Sampai-sampai pangeran pun penasaran dengan sosok Putri Kaguya. Sayangnya, kehidupan yang saat itu dijalani Putri Kaguya bukanlah kehidupan yang dia inginkan. 

Anime ini sedikit berbeda dengan anime lain. Karena, gambar yang digunakan seperti gambar sketsa dasar dengan tambahan warna ala sketsa di buku. Jadi enggak seperti digital imaging ala anime pada umumnya. Tapi, penggambaran sosok sampai emosi yang dibangun tuh benar-benar dapet banget.

Paling teringat banget saat Putri Kaguya membuat pemandangan mini di halaman belakang istananya. Bentuknya persis seperti pemandangan di rumahnya yang dulu di desa. Ia lebih menyukai menjadi gadis desa dibandingkan kehidupan menjadi bangsawan. Di sini, rasa rindunya Putri Kaguya mengena banget. Sampai terasa sedihnya.

Penutup

Nonton anime karya Studio Ghibli itu memang bikin terhibur. Enggak sedih banget. Enggak memusingkan banget. Pokoknya semacam tayangan yang menghangatkan hati.

Ada satu tokoh bernama Baron yang merupakan patung kucing. Yang muncul juga di anime judul lain tapi tetap dari Studio Ghibli. Bahkan rumahnya Putri Kaguya pun muncul di anime Pom Poko.

Nanti dilanjut lagi deh, rekomendasi anime sekaligus mini review seperti ini dari Studio Ghibli. 

Oiya, kalau penasaran, sebenarnya banyak juga dibahas mengenai pembahasan anime-anime Studio Ghibli ini. Terutama Totoro, yang banyak mendapat pujian serta banyak beredar analisa-analisa kisah ceritanya.

Kalau Anda Suka Dengan Film Tema Apa? Ada Enggak Film Yang Masih Diingat Sampai Sekarang?