Mandir Parfum Vitalis Wangi Tahan Lama

Ada yang punya keluhan badan masih bau meski sudah mandi? Padahal mandinya udah lama. Sabunan sudah serius dan bersungguh-sungguh. Tapi, setelah mandi, wangi sabunnya aja enggak ada yang nempel sedikit pun. Kayak belum mandi sama sekali.

Ini berdasarkan pengalaman saya yang punya adik lelaki. Dengan posisi sudah kuliah, tingkat tiga, dimana kepercayaan dirinya terancam akibat bau badan yang tidak sedap.

Percakapan setiap malam menjelang tidur. Di mana dia justru sedang melek-meleknya, membawa kami pada pembahasan mengenai bau badan. 

Ia mengeluhkan kalau tubuhnya terasa bau, padahal mandi sampai tiga kali sehari. Semprot parfum sampai tujuh aroma juga masih terasa ada bau tak sedap. Saking enggak nyaman dengan bau badannya, dia sempat berdiri saat perjalanan pulang dari Malang ke Bekasi di kereta api. Karena, di sebelahnya duduk mba-mba yang katanya cantik.

Akhirnya, saya mencari informasi mengenai penyebab bau badan yang kurang sedap ini. Biar adik saya bisa menambah rasa percaya dirinya. Terutama kalau berada di tempat umum.

Penyebab Bau Badan Tidak Sedap

Konon, yang menyebabkan aroma tak sedap menguar dari tubuh itu adalah ulah dari bakteri. Nah, ketika bakteri dan keringat, mau dalam jumlah sedikit maupun banyak, keduanya bertemu. Maka, aroma yang bikin pusing kepala pun akhirnya tercium.

Tapi, ternyata ada faktor lain yang bikin bau badan jadi enggak sedap.

1.Berat Badan Berlebih

Nah, pas tau kalau orang dengan berat badan berlebihan itu bisa bikin aroma tubuhnya kurang sedap. Langsung saya sampaikan ke adik saya. Memang, tubuhnya cukup besar. Karena itu, dia langsung bertekad untuk menurunkan berat badan.

Kenapa orang dengan berat badan berlebih memiliki kemungkinan bau badannya tak sedap lebih besar? Karena, tubuh penderita obesitas memiliki pori-pori yang tersembunyi akibat lipatan lemak. 

Nah, pori-pori yang tersembunyi ini, membuat kondisinya menjadi lembab sehingga bakteri nyaman tinggal di tempat seperti ini. Terus, ditambah dengan keringat yang pastinya langsung memicu bau tak sedap menguar dari tubuh.

2. Tidak Mengeringkan Tubuh Dengan Benar

Saking ingin cepat-cepat ke kampus, karena bangun kesiangan. Adik saya mengakui kalau dia sering tidak handukan. Atau, handukan secukupnya saja, “buat formalitas,” begitu katanya.

Ternyata, justru kalau tidak mengeringkan tubuh usai mandi dengan benar. Bisa menimbulkan aroma tak sedap keluar dari bagian-bagian yang berada di lipatan tubuh. 

Seperti ketiak dan selangkangan. Ini adalah area yang tidak boleh sampai lembab dan diusahakan harus selalu kering untuk mencegah timbulnya bakteri yang menyebabkan bau.

3. Jarang Mengganti Handuk Mandi

Urusan sepele ini, sih. Tapi, bagi sebagian orang, termasuk adik saya. Mengganti handuk itu persoalan besar. Karena, dia harus mencucinya buru-buru. Agar nanti sore bisa dipakai lagi. Maklum, anak kosan yang kalau disuruh bawa handuk cadangan masih sering nolak.

Faktanya, mengganti handuk rutin ternyata bisa mencegah bau badan tidak sedap. Apalagi kalau handuk sudah terlalu lembab. Yang ada, sering menjadi tempat bakteri bersemayam. Jadi, mendingan diganti dengan handuk baru yang lebih bersih dan kering.

Itulah kenapa, handuk harus sering dijemur agar kering. Biar bakteri enggak nyaman tinggal di serat-serat handuk.

Mandi Parfum Vitalis Body Wash Wanginya Tahan Lama

Dari informasi yang sudah saya sampaikan ke adik saya. Akhirnya, kita mencari solusi lain agar usahanya berhasil. Yaitu merekomendasikan Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash buat pengganti sabun mandi batangannya.

Waktu awal-awal, dia merasa enggak enak. Mengingat Vitalis Body Wash ini sering diidentikan sebagai produk khusus wanita. Tapi, saya bilang ke dia, kalau aroma Vitalis ini juga cocok dan lembut untuk cowok.

Akhirnya, dia menuruti apa kata saya. Di rumah, dia coba mandi pakai Vitalis Body Wash. Dan, mengikuti saran saya untuk mengganti handuk lebih rutin sampai mengeringkan tubuh biar tidak lembab.

Saran saya sudah dilakukan, sampai rutin mengganti jaketnya yang sering cuma digantung aja di kamar. 

Hasilnya? Alhamdulillah, dia udah jarang ngeluh. Bahkan, bilang kalau Fresh Dazzle ini wanginya enak, katanya. Berasa #MandiParfum banget.

Sudah Coba Dan Enggak Bikin Kulit Kering

Saya sudah mencoba mandi parfum pakai Vitalis Perfumed Body Wash ini sejak tahun lalu. Awalnya, karena penasaran, kok ada ya sabun mandi yang aromanya kayak parfum.

Pengalaman saya yang paling berkesan usai mandi, kamar mandi jadi ikutan harum dan tahan lama. Sampai-sampai, pas ada tamu yang datang dikiranya pewangi kamar mandinya ini pakai parfum. Padahal aroma sabun ajah.

Asiknya lagi, sabun Vitalis ini, meski aromanya kaya parfum. Tapi, tetap enggak bikin kulit kering. Apalagi saya yang sering mengeluh kulit terasa kering dan bersisik. Pakai sabun Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash justru bikin kulit tetap lembab dan wangi.

3 Varian Vitalis Moisturizing Body Wash

Sebagai salah satu market leader di pasar female fragrance, Vitalis juga tentu saja memahami karakter parfum yang digemari konsumen Indonesia. Karena itulah, Vitalis turut menghadirkan inovasi baru berupa Vitalis Body Wash yang tetap mengandung aroma parfum di dalamnya.

Vitalis White Glow Body Wash

Dengan paduan aroma Cherry dan Raspberry, wangi White Glow ini aromanya lembut dan elegan. Disertai manfaat untuk mencerahkan kulit secara alami.

Vitalis Fresh Dazzle Body Wash

Aroma Fresh Dazzle ini, lebih netral dan bisa digunakan untuk cowok. Campuran dari aroma segarnya Bergamot yang menguarkan wangi lembut dan tahan lama. Paduan komposisi ekstrak Jeruk Yuzu dan Teh Hijau, membuat sabun ini mampu menyegarkan kulit dan membuatnya lebih halus dan lembut.

Vitalis Soft Beauty Body Wash

Dengan packaging berwarna ungu yang elegan. Aroma parfum yang satu ini cukup segar dan ringan. Seperti aroma dari Fruity Aldehydic, dilanjutkan dengan wangi Rose & Violet yang feminine, diakhiri dengan manisnya Tonka Bean & Sandalwood yang premium. Campuran ekstrak Alpukat dan Vitamin E di dalamnya, membuat kulit menjadi lebih lembut dan kenyal.

Saran Penggunaan

Kalau mandi pakai sabun batangan. Kita sering langsung saja membasuhnya ke kulit. Tapi, faktanya, hal ini tidak bisa membuat kulit mati rontok. Karena itu, mandi dengan sabun cair lebih mudah.

Dengan menggunakan shower puff sebagai media untuk mengangkat kotoran dan sel kulit mati. Selain itu, bisa membuat tubuh lebih bersih. Setelah selesai, bilaslah sampai bersih. Jangan lupa untuk mengeringkan seluruh bagian tubuh, agar tidak ada area lembab yang bisa menimbulkan bakteri penyebab bau badan tak sedap.

Kesimpulan

Ada banyak faktor yang menyebabkan muncul bau tak sedap dari tubuh kita. Faktor tersebut bisa dari luar maupun dari dalam tubuh. Kalau dari dalam tubuh, berarti ini merupakan sinyal kalau ada yang tidak beres dengan sistem metabolisme tubuh.

Bisa juga sebagai indikasi adanya infeksi di dalam tubuh yang tidak disadari atau diketahui. Sehingga, bau tak sedap ini merupakan indikasi atau alarm untuk pemilik tubuh agar mencari tahu penyebabnya.

Begitu pula perlakuan kita terhadap tubuh saat mandi. Menggosok kulit terlalu keras, juga bisa membuat kulit menjadi rusak. Penggunaan shower puff bisa meminimalkan gesekan yang terlalu keras pada kulit.

Dengan mandi menggunakan sabun yang beraroma parfum yang membuat kulit lebih kenyal dan lembut. Sangat membantu, terutama buat cowok atau cewek yang memiliki keluhan bau badan tak sedap. Karena, aroma Vitalis Body Wash ini yang tahan lama.

Selain itu, bagi muslim tentu akan sangat dibutuhkan, sabun yang sudah mendapat logo halalnya. Karena, Vitalis Body Wash semua variannya sudah mendapat sertifikat halal dari MUI. Jadi, enggak perlu khawatir apakah ada kandungan berbahaya di dalamnya atau enggak.

Urusan mandi itu memang sebaiknya jangan sampai memberatkan. Justru, bisa jadi satu cara untuk membuat mood membaik usai aktivitas seharian yang membuat tubuh lelah. Dengan aroma yang lembut dan manis, bisa menjadikan waktu mandi menjadi lebih berkualitas.

Kalau pembaca yang mampir di sini lebih suka wangi parfum seperti apa? Apakah wangi lembut atau justru suka yang tajam seperti wangi jeruk?