Beberapa kali cuplikan film Ngeri-ngeri Sedap ini lewat di beranda tiktok. Membuatku yang awalnya hanya senyam-senyum saja menyaksikan tayangan singkat tersebut. Hingga akhirnya, penasaran sampai titik tertinggi. Bersyukur sekali, karena tak lama setelah penayangan di bioskop selesai. Film Ngeri-ngeri Sedap ini muncul di Netflix. Langsung saja saya putuskan untuk menontonnya saat melihat film yang mengangkat budaya batak ini berada di urutan pertama rekomendasi dari Netflix. Berhubungan Dengan Suku Batak Sejak Kecil Saat menonton tayangan ini, saya termasuk yang beberapa kali menyaksikan youtube channel Adik Abang yang dulu saya kenal sebagai Agak Laen. Gara-gara muncul lagu Agak Laen yang memang benar lain kali lah lagu ini, hehe. Sejak kecil saya sudah dekat dengan orang-orang dari suku batak. Bukan apa-apa, kalau pernah dengar nama daerah Rawa Lumbu, mungkin akan tahu kalau di Jembatan 13 sampai Jembatan 14 itu banyak sekali suku bataknya di sini. Bermula dari issue mengenai pemind
Heart Selling Teknik - Belakangan ini makin marak seminar-seminar serta training yang berkaitan dengan soft selling. Tujuannya agar setiap blogger yang menulis untuk tujuan berbayar, bisa menuangkannya dengan cara yang lebih lihai, tanpa terlihat seperti hard selling. Namun, ternyata kemampuan menulis iklan dengan teknik soft selling juga dibutuhkan untuk para online shop juga. Itulah kenapa, ketika Mba Indari membuka peluang training menulis iklan dengan teknik yang hampir sama dengan soft selling. Namun, teknik ini menggunakan 'perasaan' sebagai medianya. Menurut Mba Indari, "menulis dengan metode teknik baper ini buat pembaca gak sadar kalau mereka lagi baca status iklan." Intinya memang sama dengan soft selling, namun teknik Heart Selling ini, lebih sering digunakan untuk menulis di status facebook . Demikian tujuan Mba Indari, agar status facebook para Ibu-ibu yang memiliki usaha di dunia maya, bisa terbantu dengan menulis iklan menggunakan teknik Heart Sellin